SATUQQ - Masalah kulit kering menjadi titik awal Nabila Al Bathaty terjun ke bisnis sabun kecantikan. Perempuan kelahiran Agustus 1986 itu merintis bisnis sabun rumahan Aqila Handmade Soap
Pada 2012, ide usaha membuka usaha sabun kecantikan muncul. Hal itu bermula saat Nabila membeli produk sabun kecantikan dari seorang teman. Benar saja, berkat sabun itu masalah kulit keringnya berkurang.
Kemudian, muncul ide Nabila mempelajari pembuatan sabun kecantikan.
"Ide bikin bisnis ini sebetulnya dari ketidaksengajaan. Karena sejak remaja, kulit saya selalu kering bersisik," kata Nabila, di Jakarta, Kamis (26/4/2018).
"Karena setelah dibuat itu lebihannya masih banyak, saya tawarkan ke teman-teman saya di Facebook. Alhamdulillah kok ada yang mau. Lalu dari situ saya mulai berjualan sabun bikinan saya sendiri," sambung Nabila. DOMINO QQ
Usaha ini baru dimulai pada 2013. Saat memulai usaha dia dibantu suami dan modalnya sekitar Rp 400 ribu. Modal itu digunakan untuk membeli hand blender sekitar Rp 300 ribu dan minyak untuk bahan sabun sekitar Rp 100 ribu. Pertama kali membuat menghasilkan 10-12 potong sabun.
Nabila bercerita, sebetulnya pembuatan sabun ini sederhana. Caranya, dengan mencampur sejumlah minyak nabati kemudian diaduk. Setelah itu ditambahkan juga bahan lain seperti pewarna, pewangi, madu, gandum, susu kambing, kefir, arang, dan herbal kering.
"Lalu dimasukkan ke cetakan sabun. Tunggu sehari, lalu keluarkan dari cetakan, potong-potong sabun," terang Nabila.
Nabila bercerita saat memulai usaha tak selamanya mulus, ada saja tantangan yang harus dihadapi, salah satunya pengemasan. Dulu saat menjual masih dengan packaging seadanya.
Alhasil, kerapkali sabun di tengah perjalanan penyok.
"Dari situ akhirnya belajar terus untuk memperbaiki packaging," kata Nabila.
Kini bisnisnya berkembang dan menghasilkan beberapa jenis sabun kecantikan. Di antaranya, 10-12 varian sabun padat badan, sabun padat untuk wajah 3 varian, face oil 2 varian, masker 1 varian, body oil 1 varian, dan body butter 1 varian.
"Harga produk masuk rentang antara Rp 30.000- Rp 120.000, banyaknya produksi dalam sehari tidak bisa dipastikan ya. Karena produksi tidak dilakukan setiap hari. Namun biasanya untuk sabun padat, sekali bikin dalam sehari bisa sampai 40-70 sabun," jelasnya.
Rata-rata penjualannya tiap bulan mencapai Rp 12 juta hingga Rp 15 juta. Penjualan itu bisa lebih tinggi jika ada pemesanan untuk souvenir pernikahan.
Mayoritas konsumen Nabila perempuan dan tersebar di Jakarta, Surabaya, Bandung, Semarang, Malang, dan lain-lain. Agen Domino QQ Terpercaya
Untuk membeli produk Nabila bisa memesan melalui Instagram @aqila_handmadesoap, Shoppe di www.shopee.co.id/aqila_handmadesoap, dan Whatsapp di 085730453229.
Nabila berpesan, untuk memulai usaha mesti mengusai betul produk yang akan dijual. Kemudian, promosinya dilakukan secara jujur dan jangan berlebihan.
"Tips supaya bisa bertahan di antara pesaing, lakukan saja semuanya dengan jujur, jaga kualitas produk, dan sisanya serahkan kepada Allah yang Maha menggerakkan hati pembeli, karena usaha bisnis sampai bagaimanapun jika niatnya tidak ditujukan karena Allah, pasti hilang keberkahan di dalamnya," tutup Nabila.