7 Cara Menjalankan Bisnis Konveksi Agar Berjalan Sukses
Bisnis Konveksi adalah salah satu Bisnis yang terus-menerus dibutuhkan oleh manusia, dari balita, anak-anak, remaja- bahkan sampai dewasa, bisnis konveksi akan sangat dibutuhkan. Bisnis konveksi merupakan bisnis pembuatan pakaian atau fashion. Pakaian dihasilkan dari mengumpulkan rajutan benang, kemudian digulung dan diproses pada mesin jahit, hingga terbentuk menjadi pakaian yang menghangatkan tubuh kita, pakaian yang kita kenakan sehari-hari. Situs Judi Online
Pada bisnis konveksi tidak hanya barang jadinya (pakaian) saja yang bisa dijadikan komoditi untuk dijual, tetapi barang-barang mentah (Rear) juga bisa menghasilkan bisnis-bisnis lain, seperti bisnis kapas, bisnis benang sutra, bisnis kain perca, dan bisnis lainnya. sehingga tidak heran apabila bisnis konveksi ini bisa menghasilkan keuntungan dan akan memiliki prospek bisnis yang cerah.
Bisnis konveksi tidak hanya menghasilkan pakaian saja, tetapi juga bisa menghasilkan beragam produk-produk fashion yang tentunya digandrungi oleh seluruh lapisan masyarakat Indonesia. Produk-produk fashion tersebut di antaranya tas, jaket, jas, kemeja, sarung bantal, kerudung, hijab, dan produk fashion lainnya.
Dengan perkembangan teknologi internet yang cukup pesat ini, banyak pelaku bisnis konveksi yang memperluas pemasarannya, antara lain dengan memanfaatkan media sosial, atau bahkan ada juga yang membuat website toko online untuk menjual produk-produk hasil bisnis konveksinya. Atau bisa pula menjual di sejumlah marketplace ternama seperti Tokopedia ataupun Bukalapak.
Cara Menjalankan Bisnis Konveksi Agar Berjalan Sukses
Apabila Anda berminat untuk menjalankan bisnis konveksi di rumah, Anda perlu menyimak beberapa tips berikut ini :
1. Tentukan Lokasi Produksi.
Untuk memulai bisnis konveksi, Anda harus menentukan di mana lokasi produksi, apakah rumah Anda, atau mengontrak satu rumah khusus untuk usaha lokasi produksi.
2. Tentukan Jumlah Karyawan.
Anda perlu dibantu oleh tenaga ahli untuk bisa sukses dalam bisnis konveksi. Anda tidak bisa sendirian terjun ke dalam bisnis ini, apalagi jika Anda mendapat order atau pesanan yang banyak. Agar lebih tampak profesional sebaiknya rekrut lima orang tenaga ahli tambahan sebagai karyawan atau staf Anda.
3. Siapkan Peralatan Produksi.
Anda harus mempersiapkan beberapa peralatan produksi seperti mesin obras, mesin border, mesin jahit, dan beberapa peralatan produksi lain yang dibutuhkan.
4. Bekerjasama dengan Kompetitor
Tidak ada salahnya apabila bekerja sama dengan kompetitor Anda. Karena hal ini bisa dijadikan sebagai alat untuk memperluas pemasaran. Selain itu dengan memiliki “kawan” yang sama-sama menjalankan bisnis konveksi, Anda juga akan kebanjiran job, misalnya kompetitor Anda kewalahan dan tidak sanggup mengerjakan pesanan yang banyak, jadi mereka meminta bantuan Anda untuk mengerjakan separuhnya.
5. Kualitas
Pastikan untuk selalu menghasilkan kualitas konveksi yang bagus dan profesional. Jangan karena mengejar order, dengan menerima banyak pesanan, maka Anda mengorbankan kualitas. Lebih baik menjunjung tinggi kualitas produksi ketimbang kuantitas order.
6. Kombinasikan Sablon dan Bordir Sebagai Produksi Anda
Sudah dibahas di atas bahwa hasil produk konveksi tidak semata-mata berupa pakaian saja, tetapi semua hal yang berkaitan dengan fashion juga bisa disebut sebagai produksi konveksi. Sablon dan border merupakan alat dan cara untuk membuat kualitas produksi Anda menjadi lebih meyakinkan. Selain itu, menghasilkan produksi konveksi sablon dan bordir akan memperbanyak pilihan variasi produksi Anda.
7. Pasarkan Hasil Produksi Melalui Internet
Gunakan media sosial dan media internet lainnya sebagai sarana untuk mendulang pelanggan. Apabila banyak pelanggan yang BANDAR POKER ONLINE menyukai hasil produksi Anda, maka otomatis Anda juga akan lebih kebanjiran pesanan. Dan hal ini tentunya menaikkan pemasukan Anda.
SUMBER : http://riesalam.com/cara-menjalankan-bisnis-konveksi/
