Bisnis gak perlu nunggu tua!
Berbisnis sejatinya tidak perlu menunggu tua atau menunggu hingga punya modal segambreng. Di sekitar kita, banyak kok yang sudah membuktikan jika bisnis bisa dimulai kapan saja. Bahkan, ada yang berhasil menjadi pengusaha sukses gara-gara situasi kepepet. Asal punya ide kreatif dan niat, memiliki bisnis bukan lagi isapan jempol.
Buat kamu yang merasa masih muda dan tidak cukup punya banyak modal, jangan pernah berkecil hati. Berikut ini ide bisnis yang bisa kamu lakoni tanpa banyak modal! Psst… Kalau ditekuni, hasilnya gak main-main, lho!
1. Di sekitar kamu, pasti banyak orang yang terbilang sepuh. Kamu dapat menawarkan jasa mengerjakan tugas-tugas rumahan untuk warga senior.
Di luar negeri, Senior Errand Service sudah jadi pekerjaan yang lazim dilakoni oleh remaja dan anak muda. Biasanya, mereka diminta melakukan hal-hal rutin seperti mengantarkan atau mengambil cucian, belanja sayur-mayur, sampai mengantarkan surat atau paket ke kantor pos. Klien yang menggunakan jasa Senior Errand Service sendiri kebanyakan adalah orang-orang yang sudah cukup tua dan sudah tidak sanggup melakukan pekerjaan yang terlalu berat. Modalnya? Cuma tenaga!
2. Kalau kamu anti gengsi, kamu bisa menawarkan jasa membersihkan rumah. Bisa membersihkan kebun, membersihkan garasi, atau pun membersihkan gudang.
Dewasa ini, rutinitas harian orang sangatlah padat. Mereka berangkat pagi dan pulang saat sudah gelap. Ketika akhir pekan tiba, ada yang masih lembur atau memilih untuk istirahat dan jalan-jalan. Jika sudah begini, mana mungkin ada waktu untuk membersihkan rumah?
Di saat inilah kesempatan besar terbuka untukmu. Tawarkan saja tenagamu dari rumah ke rumah. Bisa menggunakan brosur atau penawaran via email. Biasanya kalau sudah ada satu pelanggan, gak heran akan muncul lagi pelanggan lainnya. Modal kamu pun hanya alat pembersih dan cairan pembersih. Kadang, kedua hal tersebut malah sudah disediakan oleh pemilik rumah!
3. Ada kendaraan dan SIM? Jasa angkut barang jarak jauh banyak dibutuhkan lho!
Untuk kamu yang punya mobil, jangan ragu menyewakan kendaraan kesayanganmu sebagai jasa angkut barang. Bisnis seperti ini pasti dibutuhkan, apalagi di area sekitar kampus. Biasanya, banyak mahasiswa membutuhkan jasa ini untuk pindahan kost.
Di samping itu, kamu bisa bekerjasama dengan usaha katering. Biasanya, usaha ini sangat membutuhkan jasa pengantaran menu. Dengan adanya kamu dan mobilmu, pasti mereka akan sangat terbantu dan berterimakasih. Uang bensinmu pun tertutupi dari bisnis ini.
Kamu cuma sepeda motor? Tak usah ragu! Kamu pun bisa menawarkan kendaraanmu sebagai pengantaran barang berskala kecil dan ojek sekaligus!
4. Kalau kamu punya skill permesinan dan elektronik, kamu bisa menawarkan tenagamu meskipun untuk perbaikan sederhana.
Biasanya, soal perbaikan mesin itu jagonya cowok-cowok. Mulai dari mesin mobil sampai barang-barang elektronik. Jika kamu menekuni bisnis ini, bukankah sudah ketahuan sekarang siapa yang jadi pasarmu? Walau keterampilan memperbaikimu masih sederhana, jangan ragu mencoba! Kamu juga bisa ajak teman yang lebih jago bersama supaya bisnismu semakin banyak peminatnya.
5. Sosial media sedang marak dijadikan sarana pemasaran dan penjualan. Kalau kamu bisa, kenapa kamu gak menularkan keahlianmu untuk jadi konsultan butik sebelah rumah?
Yap! Daripada cuma mainan sosial media untuk hiburan saja, kenapa tak dicoba agar menghasilkan pundi-pundi rupiah? Gak usah jauh-jauh! Kamu bisa menawarkan butik sebelah rumah atau toko kerajinan terdekat untuk dikelola sosial medianya. Bikin rencana dan postingan yang bagus agar penjualan pun ikut merangkak naik. Dijamin mereka akan puas dengan jasa yang kamu berikan.
6. Kamu suka membuat kerajinan dan cinderamata? Usaha lilin hias dan perhiasan tidak akan ada sepinya!
Yap! Kerajinan pasti akan selalu laku, apalagi jika musim pernikahan tiba. Di luar itu, pernak-pernik wanita juga gak akan pernah redup selama fashion pun selalu hidup. Modalmu tinggal belanja alat dan bahan di toko grosirnya. Biasanya, harganya jauh lebih murah karena dijual lusinan.
Kamu pun dapat menjualnya kembali dengan harga yang berkali-kali lipat lebih tinggi lewat Instagram atau situs jual beli. Hobi tersalurkan, kantong pun tetap terisi sampai akhir bulan!
7. Kamu terbiasa utak-atik desain website? Kenapa gak coba jadi web designer aja ke usaha-usaha yang pemasarannyaonline?
Modal kamu di sini hanyalah koneksi internet dan penawaran yang bisa kamu buat sendiri dalam format digital. Lalu, buat daftar usaha lokal di tempatmu yang bisa dikirimi email penawaran. Tunggu beberapa lama dan follow up kembali, bisnis bermodal tipismu pasti akan didatangi klien yang meminati.
8. Kebiasaan menulismu jangan dibuang sia-sia. Kalau kamu konsisten menulis tema tertentu, menjadi blogger adalah ladang uang yang luar biasa.
Sekarang, blogger tidak bisa dipandang sebelah mata lagi. Blogger juga bukan sekedar kegiatan di waktu luang, melainkan profesi yang menghasilkan. Banyak blogger yang fokus menulis fashion dan review produk, memiliki banyak pengikut, dan akhirnya mendapat kesempatan eksklusif dari merek-merek ternama. Apalagi kalau bukan untuk mengulas produk merek tersebut. Bayarannya? Gak main-main!
Kamu hanya perlu konsekuen dan rajin menulis blogmu. Pastikan temanya juga tidak melenceng dan semua tulisannya dapat ditarik dalam satu garis besar tema. Beri layout dan foto menarik. Lama-lama, blog kamu pasti akan dijadikan sasaran empuk merek ternama.
