Meski jaman sekarang uang jajan mahasiswa atau freshgraduate terbilang lebih tinggi dibanding beberapa tahun yang lalu, ternyata masih banyak muda-mudi ngenes secara finansial, bahkan sebelum tanggal tua tiba. Kalau dilihat dari gaya hidup masa kini yang cafe menjamur di mana-mana dan beli paketan internet sudah seperti beli air minum, ya nggak heran juga.
Muda-mudi jaman kita juga banyak yang mengalami paceklik akibat saldo tabungan nggak pernah awet. Padahal sudah mati-matian menjaga diri dari hawa nafsu beli gadget sampai upgrade motor.
Nah, biar kamu nggak selalu mengalami penderitaan ini, masih ada waktu kok untuk memperbaiki keadaan dan jadi muda-mudi yang lebih mapan sampai 10 tahun ke depan. Nih, Boombastis kasih tahu caranya.
1. Kamu Harus Tahu, Lebih Mudah Menghabiskan Uang daripada Mencarinya
Buat kamu yang masih ikut orang tua, mungkin hal ini nggak berasa. Tapi kalau setidaknya kamu pernah nyobain freelance, magang yang sambil dibayar atau jadi agen yang jualan di berbagai forum belanja, maka kamu akan tahu susahnya cari duit dan mudahnya duit itu ludes dalam sekejap.
2. Kebutuhanmu Masih Banyak, Jangan Habiskan Uang Agar Tak Gigit Jari
Kuliah, bensin, kesehatan, pacaran, bahkan menikah itu butuh biaya, dan perlu dipikirkan mulai dari sekarang. Menabung itu meski cuma ngumpulin receh di celana setiap kali pulang ke rumah, lama-lama juga jadi banyak kok. Yang penting itu niatnya. Kalau kamu nunggu duit gede yang ditabung, rasanya itu hampir mustahil. Sedikit-sedikit aja, yang penting rutin dan jangan gampang tergoda beli bakso atau gorengan.
3. Kalau Mau Menghabiskan Uang, 3 Hal Ini Lebih Penting Buat Didulukan
Menuruti gaya hidup dan tren itu tidak akan pernah ada habisnya. Elektronik, gadget, aksesoris motor, pernak-pernik hobi dan sejenisnya, masih bisa menunggu kok untuk dibeli. Yang harus kamu cari lebih dulu itu ilmu, buku, dan pengalaman. Jadi investasikan uangmu untuk 3 hal itu, misalnya kursus, buka usaha, beli buku tutorial yang berguna. Intinya sesuatu yang bisa menghasilkan dan tidak cuma jadi kesenangan yang berujung kesia-siaan, guys.
4. Coba Kerja Sampingan, Kalau Susah Sendiri Lebih Baik Bersama Teman
Buat kalian yang masih ‘berhati lemah’ buat terjun langsung ke dunia kerja, lebih baik coba kerja sampingan. Jualan pulsa, jasa penerjemah, kurir dan sebagainya. Kalau susah sendirian, jangan malu ajak teman. Pastinya yang bisa diajak kerjasama, agar berat sama dipikul dan ringan sama dijinjing.
5. Uang yang Disimpan Terus Nggak Akan Berkembang Biak, Coba Dijadikan Modal Usaha
Mau mengumpulkan uang di bank atau di celengan, uang itu nggak akan beranak pinak sendiri. Coba ambil sebagian dan coba bikin ide usahamu sendiri. Jaman sekarang, banyak lho bisnis yang dipelopor kalangan usia 20-an. Kalau kamu sudah mendapatkan ilmu dan pengalaman dari nomor 3, kolaborasikan dengan modal uang yang kamu punya. Awalnya mungkin untuk mencari uang buatmu sendiri. Lama-lama, kamu akan makin banyak pengalaman dan tahu apa tujuan mencari uang sebenarnya.
6. Jangan Lupa Berbagi, Itu Tidak Akan Mengurangi Rejeki
Karena mencari uang itu tidak akan ada habisnya, coba deh kamu pikirkan, mau dipakai apalagi uang itu selain untukmu sendiri. Tidak ada salahnya lho berbagi dengan orang lain, justru rejekimu akan bertambah. Dan entah bagaimana, nominal uang yang sepertinya nggak akan pernah cukup untuk memenuhi kebutuhan, nyatanya cukup untuk digunakan. Buat kamu yang muslim, jangan lupa sholat dhuha juga ya. Ibadahnya ringan, tapi bisa menambah
7. Lebih Baik Nggak Makan Rendang, Daripada Sengsara karena Utang
Well, kalimat di atas cuma perumpamaan sih. Karena rendang itu enak banget, jadi ya tetep dimakan lah kalau ada. Yang dimaksud adalah, usahakan jangan hutang atau pinjam-meminjam uang. Apalagi kalau cuma untuk urusan lifestyle seperti makanan kekinian, gadget dan sejenisnya. Percayalah, utang itu mungkin awalnya kecil, tapi seringnya berujung bagai benang kusut kalau nggak kuat iman.
Sumber