Selasa, 09 Mei 2017

Karena Sukses Itu Dimulai dari Sikap Peka dan Kritis, Asah Kemampuanmu Lewat 6 Cara Ini


Kita semua sebenarnya memiliki mimpi dan keinginan untuk meraih sukses. Tapi yang kerap terjadi, kita hanya melihat kesuksesan hanya dari luarnya saja. Kita kadang belum sepenuhnya memahami bahwa menjadi eksis atau sukses adalah melalui memperbaiki sikap dan pemikiran.


bahwa sikap dan pemikiran yang dengan melahirkan ide hebat salah satunya ditentukan oleh kepekaan dan kemampuan berpikir kritis. Ini adalah bagian dari kecerdasan emosional. Memangnya kecerdasan emosional itu apa, sih? Kecerdasan emosional itu adalah kemampuan seseorang untuk menerima, menilai, mengelola, serta mengontrol emosi dirinya, dan merespon orang lain di sekitarnya. 
Karenanya, dalam artikel berikut akan mengulas 6 sikap efektif agar kamu sikap dan pemikiran lebih baik: 

1. Belajar peka terhadap sekitar

foto-1-a289898e6099b28c9590ac14f84abbc7.jpg
Ide yang baik diperoleh jika kamu memiliki kepekaan sosial. Sayangnya rasa peka tidak melulu diperoleh sejak lahir. Tapi kabar baiknya kemampuan ini bisa diasah dengan cara mendengarkan dan mengamati situasi di sekitarmu baik itu perubahan ekonomi, politik dan budaya. Pertajam naluri mendengar, melihat, dan membaca situasi baik di dekat maupun di ajang dunia. Jika kepekaanmu terasah dengan baik, kamu bisa memberi solusi dengan lebih tepat. 

2. Latih diri merumuskan permasalahan

foto-2-d48789420060840383ef1b9046057a10.jpg
Sebagai anak muda yang ingin membuat ide besar, kamu harus terbiasa melatih diri berpikir kritis. Agar bisa berpikir kritis, biasakan diri untuk memilah permasalahan dan mencari benang merah dalam permasalahan yang ada. Tajamlah dalam mencerna dalam sebuah masalah dan bijak dalam bersikap. Salah satu cara sederhana membuat kamu bisa merumuskan permasalahan dengan baik adalah cara pelatihan yang melatih kerja kelompok. 

3. Kritis yang positif

foto-3-068a3945670f25bd48fb28e9d9cea09e.jpg
Saat melihat ada hal yang tak sesuai, jangan ragu untuk mengkritisinya. Begitupun dengan ide-ide yang kamu sendiri miliki. Kamu tak akan tahu apakah itu ide yang benar-benar efektif atau bukan, apabila kamu tidak mencoba untuk terus menggali celahnya dan melihat dari berbagai sisi.

4. Belajar cara menyampaikan idemu dengan baik

foto-5-daa48659d99b8ebd7b486c35f574b701.jpg
Tak ada yang tahu idemu ini layak dicoba atau tidak, Punya ide brilian pun, bakal mentok kalau tidak pintar menyampaikan. Di kampus, kemampuan yang satu ini pasti sudah sering terlatih berkat diskusi yang biasa terjadi di kelas. Selain di kampus ada banyak banget lho kesempatan yang ada di luar dunia perkuliahan untuk mengasah soft skill ini. Rajin-rajin lah melirik kesempatan lain di luar kampus, yang latih kamu menyampaikan ide. Jika memungkinkan, kejar di ajang internasional.

5. Membangun opini, mengkritisi solusi

foto-4-619b47cd9c2fc38dfb2f9cf6c1f2a869.jpg
Saat kamu sudah memiliki kepekaan, mampu merumuskan permasalahan serta bersikap kritis, kamu akan eksis jika mampu membangun opini. Sampaikan ide kritik yang kami miliki serta tawarkan solusi pada orang lain. Inilah yang membedakan kamu, nggak jadi sekedar tong kosong nyaring bunyinya. 

6. Selalu terbuka dengan saran dan kritik

foto-6-b9161070ed8e7123cb2ba54e74daaad2.jpg
Berani mengemukakan ide tandanya harus siap dengan segala konsekuensinya, baik itu saran maupun kritik. Untuk itu, dibutuhkan sikap terbuka agar kamu bisa menerima keduanya dengan baik. Ingat, terbuka bukan berarti menerima begitu saja.

bersikap kritis yang positif itu perlu, guys!
Nah, dengan keenam sikap di atas, kamu bisa makin mengembangkan kepekaan dan kemampuan berfikir kritis yang menjadi salah satu kunci kecerdasan emosional.
Soft skills ini berguna seumur hidup lho, terutama saat berkarier nanti. Itulah sebabnya, aktiflah berorganisasi di dalam kampus dan program positif lain di luar kampus. Tidak cuma di lingkungan dalam dan luar kampus, soft skills juga bisa diperoleh dari program pengembangan mahasiswa yang sekarang banyak tersedia.

Salah satu program yang bisa kamu coba adalah Djarum Beasiswa Plus. Tak hanya memberikan bantuan dana pendidikan saja. Penerimanya akan mendapatkan banyak pelatihan soft skills diantaranya Nation Building, Character Building, serta Leadership Development. Benefit-nya menjadi bekal membangun kecerdasan emosional kamu untuk masa depan nanti, baik di lingkungan kerja maupun masyarakat. Aduq