Selasa, 23 Mei 2017

Lewat Bisnis, Aang Permana Buat Kehidupan Masyarakat Desa Lebih Baik

Lahirkan solusi dari masalah

Sosok Aang Permana tak pernah membayangkan bahwa dirinya bisa menjadi seorang wirausahawan sukses. Pria yang baru saja terpilih sebagai Kick Andy Young Hero 2017 ini dapat dikatakan tak sengaja menemukan ide bisnisnya saat ini, yaitu Crispy Ikan Sipetek.


Di Danau Cirata, Cianjur, Jawa Barat tempat Aang tinggal, ikan petek dianggap sebagai “ikan sampah” dan banyak terbuang. Namun, kreativitas dan kegigihannya berhasil mengubah ikan tersebut menjadi komoditas yang laku dijual. Sebenarnya, apa yang menjadi prinsip hidup Aaang Permana hingga ia bisa menciptakan terobosan hebat tersebut?

1. Berani keluar dari zona nyaman untuk mengejar mimpi

screenshot-2-0339d6c70f91dc640cd1270ac8ca15e3.jpg
Sebelum menekuni bisnis Crispy Ikan Sipetek, Aang Permana adalah seorang karyawan di perusahaan migas. Ia memiliki karier cemerlang dengan gaji terbilang besar. Meski begitu, hal tersebut tak membuatnya takut untuk keluar dari zona nyaman. Ketika melihat peluang bisnis dari ikan petek, ia memutuskan meninggalkan pekerjaannya meski harus memulai usaha dari nol.

2. Cita-cita besar serta tahu cara mencapainya

foto-2-a2904125c6eaa7c5feab44a4142fd199.jpg
“Bahan bakar” terbesar dari seseorang yang sedang berusaha ialah cita-cita. Biasanya orang yang memiliki mimpi besar akan giat berusah, karena mereka mau apa yang diinginkan bisa segera tercapai. Hal yang sama juga berlaku bagi seorang Aang Permana. 

Berkeinginan bisa menciptakan lapangan pekerjaan buat masyarakat sekitar, Aang pun berani mendirikan bisnis meski belum mempunyai pengalaman mamadai. Memegang prinsip ‘earning by doing’ perlahan ia merancang strategi untuk mengembangkan skills-nya.

3. Berpikir kritis, ciptakan solusi

foto-3-014d67c99a712737269b066ebea8936a.jpg
Seperti telah disebutkan sebelumnya, ide bisnis miliknya muncul karena keprihatinan melihat banyaknya ikan petek yang dibuang percuma. Alumni Institut Pertanian Bogor itu akhirnya mempelajari bahwa sebenarnya “ikan sampah” yang memiliki kalsium dan protein tinggi tersebut bisa diubah menjadi produk jual yang bermanfaat. Ia pun mencoba membuat campuran ikan petek dengan terigu, hingga lahirlah cemilan siap saji yang nikmat dan siap santap yakni Crispy Ikan Sipetek.

Kemampuan Aang mengkritisi lingkungan sekitar ini membuat ia bisa menciptakan solusi dari masalah tersebut. Bukan cuma mampu mengubah nilai guna ikan petek agar tidak terbuang, kini ia pun berhasil membuka lapangan pekerjaan bagi masyarakat setempat. Ketika orang lain hanya mengeluh karena terbatasnya lapangan kerja, Aang datang membawa solusi dari permasalahan yang ada. Menciptakan bisnis yang berdampak sosial, hingga ke mancanegara, 

4. Bisa memotivasi orang lain untuk mewujudkan perubahan

c6m9dmfu0aeeajd-9905d842a69624ba02590b9750549b4e.jpg
Tidak hanya ibu rumah tangga saja yang direkrut menjadi pekerja. Di wilayahnya ia juga mengajak anak muda untuk ikut berkontribusi. Aang meminta anak muda untuk melakukan inovasi pada kemasan produk dan strategi pemasaran. Lewat idenya memberdayakan anak muda, bisnis Aang kian meroket keberhasilannya.

5. Tak menyerah meski banyak tantangan

hqjchonndk-1488769317-bb66aa3615c46f5da3a13cd1162200cb.jpg
Di awal sepak terjangnya dalam dunia bisnis, Aang mengalami banyak tantangan. Ia sempat merasakan penolakan dari berbagai toko oleh-oleh ketika ingin memasukkan produknya ke sana. Alasannya sederhana: produk yang Aang tawarkan dianggap tidak lumrah. Lantas, apakah Aang menyerah?

Jawabannya tidak. Ia memutar otak untuk memasarkan produk Crispy Ikan Sipetek. Lewat sosial media dan situsnya, secara perlahan pembeli mulai berdatangan. Ketika Aang kebanjiran pesanan, ia pun merangkul pedagang-pedagang di daerahnya untuk menjadi agen usaha. Dengan begitu, pembeli pun tak perlu kesulitan mencari produk usahanya di daerah mereka masing-masing.

Jika kita melihat kembali seluruh kiat sukses Aang mendirikan bisnis, maka kesimpulan utamanya adalah kita perlu mempunyai karakter berkualitas. Dengan karakter kuat, siapapun pasti bisa mencapat mimpi. Namun, untuk sampai ke titik kesuksesan tersebut tentu dibutuhkan proses panjang untuk mengembangkan skill dan juga karakter kepemimpinan kita.

Proses belajar membentuk karakter berkualitas inilah yang bisa diperoleh melalui program Djarum Beasiswa Plus. Aang adalah sosok penerima Djarum Beasiswa Plus tahun 2010/2011. alumnus Fakultas Perikanan dan Kelautan Institut Pertanian Bogor (IPB) ini mendapatkan berbagai soft skills yang membantunya mengembangkan kecerdasan emosional, yang menjadi salah satu dukungan untuk dapat mengembangkan ide bisnis sosial ini. 

Bagi kamu yang ingin mendapatkan modal sukses pelatihan soft skills seperti Aang, program ini tentu bisa jadi pilihan yang tepat.Domino QQ