Minggu, 01 Januari 2017

Kiat Sukses Bisnis Onderdil Motor

DuniaUsaha.Com - Bisnis onderdil motor memberikan margin keuntungan hingga di atas 40 %.
Semakin tingginya angka pengendara sepeda motor di Indonesia dibarengi dengan semakin besarnya peluang bisnis pada bidang penjualan onderdil kendaraan roda dua tersebut. cermati bisnisnya agar tak salah langkah.

"Bisnis penjualan onderdil motor bisa dikatakan bisnis yang minim kerugian. Karena produk yang dijual tidak mengenal basi dan hampir setiap tahun harganya justru semakin tinggi," jelas Sulaeman, pemilik sebuah toko onderdil motor di kawasan Jakarta Selatan. Memberikan margin keuntungan hingga lebih dari 40%, dalam menjalankan bisnis ini pengusaha diminta jeli pada berbagai hal.

Menyiasati besarnya modal. Patut diakui tingginya harga onderdil motor, mau tidak mau membuat pengusaha harus merogoh kocek yang tak sedikit sebagai investasi awal. Anda bisa menyiasati ini dengan bekerja sama dengan para distributor sebagai penjual lepas (sales freelance) dengan modal kecil. Ajukan persyaratan, barang baru dibayarkan setelah terjual untuk menyiasati modal kecil tersebut.
Menyiasati lokasi usaha. Hal penting dalam bisnis penjualan onderdil motor adalah memiliki halaman parkir luas di depan toko Anda. Karena ini merupakan bisnis jasa yang menyediakan layanan, seperti pemasangan hingga perbaikan. Halaman yang luas memungkinkan Anda untuk bisa memiliki lebih banyak tempat bagi motor pelanggan.

Menyiasati karyawan. Pilih karyawan yang benar-benar mampu menguasai seluk beluk tentang mesin motor. Karena selain sebagai teknisi, mereka juga akan bertindak sebagai konsultan untuk pelanggan. Ingat, pelanggan yang merasa mendapatlkan nilai lebih, seperti pengetahuan tentang produk atau solusi tentang masalah motornya, mudah untuk kembali lagi.

Menyiasati limbah onderdil. 
Mungkin Anda tak pernah tahu jika onderdil bekas yang Anda tinggalkan di bengkel langganan Anda ternyata bisa mendatangkan uang bagi pemilik bengkel. Pasalnya, limbah onderdil tersebut akan diburu oleh para pengepul maupun pencari mesin rongsokan. Ini bisa menjadi sumber mata pencaharian tambahan.