Selasa, 03 Januari 2017

Tips Bagaimana Mencegah dan Menghindari Kerugian Usaha


Selamat datang pembaca yang budiman di manapun anda berada, di kesempatan kali ini seribupeluang ingin berbagi artikel yang membahas beberapa tips bagaimana mencegah suatu usaha yang telah kita jalankan agar tidak mengalami yang namanya kerugian. Kerugian merupakan hal yang menjadi momok para wirausaha baik usaha skala kecil maupun usaha besar semacam pabrik. Kerugian tidak hanya di alami oleh pemula yang baru mengenal dunia usaha saja, juga sangat banyak pengusaha yang sudah sukses namun di tengah jalan mengalami kerugian.

Hal tersebut sebenarnya wajar hanya saja banyak orang yang takut rugi dan inginnya untung terus. Kerugian memang hal yang wajar sebenarnya, karena sebagai manusia biasa kita tentu tidak bisa sepenuhnya maksimal dalam menjalankan usaha, pasti ada saja kesalahan baik yang di sengaja maupun yang tidak di sengaja. Kesalahan sedikit saja di dalam dunia usaha bisa menyebabkan kerugian, terutama kerugian dalam hal materi atau uang. Ini yang menjadi momok para wirausaha selama ini dan menjadi hal yang paling di hindari, apalagi jika sampai menyebabkan kerugian yang besar hingga berujung kebangkrutan.

Ketika kita mengalami kerugian di dalam usaha, pasti hal tersebut secara tidak langsung berpengaruh terhadap mental kita, mental akan menurun dan bingung bahkan tidak tahu apa yang harus di lakukan. Padahal ketika kita mengalami kerugian, disitulah kita tahu apa sebenarnya masalah yang terjadi sampai-sampai usaha atau bisnis kita mengalami kerugian dan di situlah kita ambil hikmahnya untuk memperbaiki serta terus berusaha kembali membangung usaha.

Dengan kata lain kerugian bisa menjadi pengalaman yang sangat berharga kedepannya dan bisa menjadi pelajaran dalam merintis dunia usaha. Langsung saja ini dia beberapa tips menghindari kerugian bisnis yang mana mungkin menjadi referensi bermanfaat bagi pembaca semua.

Tips Bagaimana Mencegah Kerugian/Kebangkrutan Usaha


1. Manejemen Keuangan Yang Benar

Dalam suatu usaha perlu adanya manajemen yang benar, dalam hal ini anda harus mencari karyawan yang kompeten dalam bidangnya agar bisa menjalankan tugasnya dengan benar. Namun apabila usaha anda tergolong usaha skala kecil, maka anda bisa memanajemen sendiri keuangan usaha anda. Yang paling penting dan menjadi inti di dalam manajemen keuangan adalah Operasional, Modal, Keuntungan, Biaya Sewa, Peralatan, Perlengkapan dan lain sebagainya. Dengan memiliki rincian yang mendetail maka kita bisa mendeteksi dari awal jika ada potensi mengalami kerugian, dengan hal tersebut kita bisa menghindarinya sedini mungkin.

Dengan adanya manajemen keunangan yang benar, kita bisa mengetahui perjalanan keuangan usaha kita, terutama keuntungan atau laba yang kita dapatkan setiap bulannya. Karena dengan rincian yang jelas, kita bisa menghindari pemakaian uang yang tidak terlalu penting bahkan bisa meminimalisir kerugian karena kesalahan dari karyawan atau pencatatan. 

2. Menyiapkan Anggaran Tidak Terduga

Banyak yang terlena ketika usaha atau bisnis tersebut berjalan dengan baik dan menghasilkan keuntungan yang terus-menerus. Sering kali para wirausaha mengabaikan jika perjalanan ke depan tidak pernah terduga dan bisa saja terjadi kendala atau masalah serius terhadap perkembangan usaha. Dimana untuk mengatasi kendala tersebut di butuhkan biaya yang tidak sedikit atau bahkan sangat besar jumlahnya. Kita terlalu terlena dengan keuntungan yang di dapatkan sekarang dan sibuk mengurus usaha yang sekarang tanpa memikirkan kendala yang akan di hadapi baik di dalam perusahaan/usaha maupun keperluan yang bersifat pribadi. Karena sebagai manusia kita tidak tahu apa yang akan terjadi di keesokan harinya.

Maka dari itu apabila sekarang kita berada di kondisi maksimal dengan keuntungan atau laba yang mengalir setiap bulannya, kita jangan sampai terlena, kita harus menyiapkan anggaran tidak terduga untuk meminimalisir beberapa hal yang tidak kita inginkan terutama kerugian.

3. Kalkulasi Harga Jual Sedetail Mungkin

Apabila kita memiliki usaha yang berjalan dalam memproduksi suatu produk, maka hal yang sangat penting adalah mengkalkulasi harga jual produk dengan sedetail mungkin. Intinya barang yang kita jual kepada konsumen tidak merugikan kita. Karena jika kita melihat kondisi yang ada di pasar, barang dengan harga selangit tidak diminati, masyarakat lebih memilih produk yang sama dengan harga yang lebih murah. Inilah yang menjadi dilema dan perlu di perhatikan betul.

Seringkali kita menganggap biaya kecil tidak terlalu berpengaruh terhadap keuangan usaha, misalnya biaya kecil seperti listrik, bahan bakar kendaraan, biaya operasional parkir dan lain sebagainya. Sehingga kita menjual suatu produk dengan harga yang terlalu murah. Memang tidak salah, namun untuk menjaga kestabilan keuangan usaha, kita harus pintar-pintar mengkalkulasi berapa harga produk yang pantas, dimana harga bisa di terima konsumen dan kita.

4. Manajemen Usaha Yang Benar

Tips terakhir ini sangat penting dan hampir meliputi semua aspek di dalam usaha. Ilmu manajemen memang harus di terapkan dengan benar dalam merintis usaha, terlebih jika usaha tersebut sudah masuk dalam kategori usaha menengah ke atas, tanpa ilmu manajemen terutama manajemen keuangan yang baik, bisa-bisa kerugian menghampiri kita. Manajemen usaha juga sangat banyak macamnya, mulai dari memanajenem karyawan, modal, keuntungan, bahan baku dan lain sebagainya.

Melihat hal tersebut pastikan anda mencari karyawan yang sesuai dengan bidangnya, misalnya saja di bidang keuangan, maka anda harus mencari akuntan yang berkompeten. Intinya dengan manajemen yang benar dan tepat, suatu usaha akan berjalan sebagaimana mestinya.

Ilmu manajemen memang sangat penting di pelajari bagi wirausaha, karena ilmu manajemen sangat komplek dan mendalami dunia usaha. Suatu bisnis atau usaha tanpa di barengi dengan manajemen yang tepat maka akan sulit berkembang, namun sebaliknya dengan manajemen yang benar, bisnis akan lancar dan cepat berkembang. Kami rasa cukup sekian yang dapat kami bagikan, semoga saja artikel kali ini bermanfaat.